Gerakan Ayah Mengambil Rapor Gemar Di Smk Negeri 1 Gerih

GERAKAN AYAH MENGAMBIL RAPOR (GEMAR) DI SMK NEGERI 1 GERIH

GERAKAN AYAH MENGAMBIL RAPOR (GEMAR) DI SMK NEGERI 1 GERIH

Gerakan Ayah Mengambil Raport (GEMAR) SMK Negeri 1 Gerih

Ada pemandangan yang berbeda di SMK Negeri 1 Gerih pada Jumat pagi, 19 Desember 2025. Jika biasanya pengambilan raport didominasi oleh kehadiran ibu, kali ini sekolah secara khusus menginisiasi program GEMAR (Gerakan Ayah Mengambil Raport). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat keterlibatan ayah dalam proses pendidikan dan perkembangan karakter siswa, sekaligus mempererat hubungan emosional antara ayah dan anak di jenjang SMK.

Rangkaian Kegiatan

1. Sambutan dan Edukasi Parenting

Sebelum menuju ruang kelas, para ayah berkumpul sejenak untuk mendapatkan pengarahan singkat mengenai pentingnya dukungan figur ayah bagi masa depan siswa SMK, terutama dalam persiapan memasuki dunia kerja atau melanjutkan pendidikan.

2. Dialog Intensif dengan Wali Kelas

Proses pengambilan raport dilakukan secara personal di masing-masing kelas. Para ayah berdiskusi langsung dengan wali kelas mengenai:

    • Pencapaian akademik selama semester ganjil.

    • Perkembangan kedisiplinan dan karakter siswa.

    • Potensi minat dan bakat siswa yang perlu didukung dari rumah.

3. Momen "Heart-to-Heart" Ayah dan Anak

Setelah menerima raport, sekolah menyediakan ruang bagi ayah dan anak untuk berbincang sejenak. Momen ini menjadi sangat emosional bagi beberapa siswa, karena kehadiran ayah memberikan rasa bangga dan dukungan moril yang luar biasa atas usaha yang telah mereka lakukan selama satu semester.

Tujuan dan Dampak Positif

Melalui gerakan GEMAR ini, SMKN 1 Gerih ingin menyampaikan pesan bahwa pendidikan anak adalah tanggung jawab bersama. Dampak yang diharapkan antara lain:

  • Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswa: Kehadiran ayah memberikan validasi bagi siswa bahwa prestasi mereka dihargai secara penuh oleh keluarga.

  • Sinkronisasi Harapan: Ayah menjadi lebih memahami tantangan yang dihadapi anaknya di sekolah kejuruan, sehingga komunikasi di rumah menjadi lebih searah dan mendukung.

  • Membangun Budaya Baru: Mengubah stigma bahwa urusan sekolah hanya urusan ibu, dan menempatkan ayah sebagai pilar penting dalam keberhasilan akademis anak.

Kegiatan GEMAR ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah. Pihak sekolah mengapresiasi setinggi-tingginya para ayah yang telah meluangkan waktu di tengah kesibukan bekerja untuk hadir demi masa depan putra-putrinya. Dengan berakhirnya kegiatan ini, seluruh siswa SMKN 1 Gerih resmi memasuki masa libur semester ganjil.

Tuliskan Komentar Anda